NONTONNEWS.COM - Fenomena langka akan terjadi pada akhir tahun 2024, di mana Bumi akan memiliki Bulan kedua. Mulai dari 29 September hingga 25 November 2024, sebuah asteroid bernama PT5 2024 akan mengorbit Bumi, menjadikannya satelit sementara. Temuan ini diungkap oleh ilmuwan dari Universitas Complutense Madrid, Carlos dan Raúl de la Fuente Marcos, dalam studi yang dipublikasikan di jurnal Research Notes of the American Astronomical Society.
Asteroid PT5 2024 diperkirakan berukuran sekitar 10 meter atau 313 kaki. Meski berpotensi menjadi "Bulan kedua" Bumi, benda langit ini tidak akan menabrak planet kita. Menurut para peneliti, asteroid ini akan mengorbit Bumi selama 53 hari sebelum kembali ke ruang angkasa. Berdasarkan perhitungan ilmuwan, asteroid tersebut juga akan kembali mendekati Bumi pada Januari 2025 dan tahun 2055.
Asteroid Sering Tertangkap Gravitasi Bumi
Bumi kerap kali menangkap asteroid dalam orbitnya untuk waktu yang singkat. Kasus asteroid PT5 2024 bukanlah yang pertama. Sebelumnya, pada tahun 2006, sebuah asteroid kecil mengorbit Bumi selama hampir satu tahun sebelum terlepas. PT5 2024 terdeteksi melalui sistem peringatan dini asteroid dan diperkirakan berasal dari sabuk asteroid Arjuna, yang orbitnya serupa dengan Bumi.
Tidak Bisa Dilihat dengan Mata Telanjang
Sayangnya, asteroid PT5 2024 terlalu redup untuk dilihat, bahkan dengan teleskop canggih sekalipun. Cahaya yang dipantulkannya tidak cukup terang, membuatnya sulit diamati dari Bumi.
Meskipun hanya sebentar, fenomena ini menjadi momen menarik bagi astronomi dan memperlihatkan bagaimana interaksi antara Bumi dan objek langit lainnya bisa berlangsung dinamis dan tidak terduga.
NONTON